Rabu, 09 Februari 2022

TIDUR-TIDURAN PAGI ADALAH TANDA TAK PROGRESIF

Seorang yang ku kenal sebagai orang yang menata hidupnya dengan baik, sudah sibuk alias punya aktivitas produktif sejak bangun tidur. Dia merapikan tempat tidur, pergi ke kamar mandi, sholat, menyiapkan sarapan, menyapu halaman, menyetrika seragam, mandi, makan, bersiap berangkat bertugas, lalu pergi.

Seorang yang kukenal tidak progresif, juga melakukan aktifitas pembuka hari seperti orang sebelumnya tapi ada hal-hal yang bersifat malas-malasan atau santai-santai. Selesai sholat dan wiridnya, dia tidur-tiduran, nonton TV, main HP, nongkrong, dan melakukan hal yang tidak ada outputnya. Nggak usah ngeles, yang jelas kita tidak membuat dunia kita menjadi lebih baik, dengan aktifitas yang tidak produktif dan rusak bersifat manajemen itu. Rumah tetap kotor, barang tetap berantakan, kamar mandi nggak akan jadi bersih, dan kita nggak akan menjadi lebih siap masuk kerja. Walaupun lu dapat ilmu atau inspirasi dari hal santai-santai itu tapi kan aktifitas itu tidak pada tempatnya.

Aku adalah tipe orang yang kedua dan aku merasa terusik ketika bersama orang rajin sedangkan aku pengen bermalas-malasan atau bersantai-santai. Perasaan tidak nyaman itu sudah bukti nyata bahwa aku berbuat hal salah. Bukankah hadisnya bilang
البر حسن الخلق والشر ما حاك في صدرك وكرهت أن يطلع عليه الناس

Aku harus keluar dari zona nyaman yang mengakibatkan kejelekan ini, menuju zona nyaman dan zona tidak nyaman yang mengakibatkan kebaikan. Sekali lagi, ngutip hadis
حفت الجنة بالمكاره وحفة النار بالمشاهي
"Surga dikelilingi hal yang tidak enak sedangkan neraka dikelilingi gak yang disukai hawa nafsu."


Previous Post
Next Post

Hai, nama saya Maulanida ^_^ Sudah, gitu aja :D Peace Assalamu alaikum

0 comments: